BSIP Kepulauan Riau dalam Sepekan (Minggu ke-5 Februari)
Minggu ke-5 di bulan Februari 2024 dimulai dengan pelaksanaan rutinitas apel senin pagi. Dalam kesempatan ini Kepala Balai, Dr. Ruslan Boy, S.P., M.Si memimpin apel yang diikuti seluruh Tim Manajemen serta Pegawai. Dalam arahannya, beliau mengulas kegiatan yang telah selesai dilaksanakan pada minggu sebelumnya serta kembali mengingatkan kedisiplinan. Disamping itu, pada kesempatan yang sama juga Kepala Balai menyerahkan SK Penyetaraan Ijazah kepada Firsta Anugerah Sariri, S.P., M.Si. serta penyerahan SK Pengangkatan Pertama Pejabat Fungsional kepada Theresia Ruth Monica, A.Md.M.I.D. dan Syaema Yulida Khaerudin, A,Md. Selamat kepada Pejabat Fungsional penerima SK, kiranya dapat terus memberikan kontribusi terbaik.
Dalam mendukung program Kepala Balai untuk meningkatkan kedisiplinan para Pegawai, BSIP Kepri taat melaksanakan apel setiap pagi hari. Tujuan dari penyelenggaraan apel ini adalah untuk meningkatkan kedisiplinan seluruh Pegawai serta memulai kegiatan setiap hari dengan doa bersama. Hal ini menjadi satu terobosan baru bagi BSIP Kepri yang memiliki komitmen untuk terus dapat memberikan pelayanan prima bagi para stakeholder.
Dalam rangka mendukung Program UPSUS (Upaya Khusus) Kementerian Pertanian, khususnya pengembangan perbenihan tanaman pangan berupa padi dan jagung, BSIP Kepri mendiseminasikan benih jagung komposit Varietas Jakarin kepada Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Bintan. Benih tersebut akan digunakan untuk pengembangan produksi jagung seluas 2 hektar dalam Kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) di Kabupaten Bintan. Kepala BSIP Kepulauan Riau, Dr. Ruslan Boy, S.P., M.Si., bersama jajaran Tim Manajemen menerima kunjungan Kepala DKPP Bintan Sri Heny Utami, S.Pd., M.Si., bersama Kasubbag Umum, Desi Maryani, Kabid. TPH, Agus Widyasmiko, S.Sos., M.Si., serta Pejabat Fungsional Pengawas Mutu Hasil Pertanian, Ita Rosmeili, S.P. untuk berkoordinasi terkait dukungan terhadap program tersebut.
Pada minggu yang sama, Kepala Balai BSIP Kepri beserta perwakilan Pejabat Fungsional berkesempatan bersilaturahmi dengan Gubernur Provinsi Kepulauan Riau, H. Ansar Ahmad S.E., M.M. Pertemuan ini merupakan salah satu bentuk koordinasi BSIP Kepri yang selalu melibatkan Pemerintah Setempat dalam pelaksanaan kegiatan di Provinsi Kepulauan Riau. Kiranya dengan adanya hubungan baik yang terus terjalin ini, pembangunan pertanian di Provinsi Kepulauan Riau dapat mewujudkan ketahanan pangan dengan berpedoman pada sistem pertanian yang berkelanjutan.
Dalam rangka mendukung program Kementerian Pertanian dalam upaya khusus (UPSUS) Perluasan Area Tanam (PAT) Padi dan Jagung melalui optimalisasi pemanfaatan sumber air dengan pompanisasi, BSIP Kepri melakukan identifikasi pompanisasi yang ada di kelompok tani. Kepala BSIP Kepri, Dr. Ruslan Boy, S.P., M.Si. bersama dengan Tim, melakukan gerak cepat berkoordinasi dengan Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Kesehatan Hewan (DKPPKH) Provinsi Kepri dan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten/Kota se Kepri, BSIP Kepri menghimpun data dan verifikasi ke lapangan terkait pompanisasi di Kelompok Tani Hidup Bersama yang berada di Kampung Parit Bugis, Desa Bintan Buyu, Kecamatan Teluk Bintan, Kabupaten Bintan.
BSIP Kepri ikuti Rapat Koordinasi Perencanaan Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Kesehatan Hewan (DKPPKH) Provinsi Kepulauan Riau. Rakor bertemakan "Optimalisasi Potensi Pertanian dalam Peningkatan Ketahanan Pangan" digelar dalam di CK Tanjungpinang Hotel dan Convention Centre. Rakor diikuti oleh seluruh pimpinan dan kepala bidang Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian kabupaten/kota se Kepri, Balai Karantina Hewan, Ikan dan Tumbuhan Kepri, Badan Perencanaan Penelitian dan Pengembangan Daerah Kepri, dan beberapa instansi terkait lainnya, serta ketua organisasi bidang pertanian seperti Kontak Tani Nelayan Andalan (KTNA), Ketua Himpunan Kerukunan Tani Indonesia (HKTI). Kepala BSIP Kepri, mengawali materi dengan menyampaikan tugas dan fungsi BSIP. Setelah itu, capaian kegiatan Tahun 2023 dan Kegiatan Tahun 2024 yang sedang berlangsung. Dengan fokus kegiatan saat ini adalah ketersediaan akses dan konsumsi pangan berkualitas dan peningkatan nilai tambah dan daya saing industri. Selain dari itu, Dukungan BSIP Kepri lainnya terhadap peningkatan standar mutu, khususnya pada komoditas pengendali inflasi seperti cabai dan bawang merah.”, papar Dr. Ruslan Boy.
Minggu ini ditutup dengan penyelenggaraan rapat koordinasi internal Tim Zona Integritas serta PPID. Dalam rapat yang dipimpin oleh Kepala Balai dengan didampingi Tim Manajemen, serta Tim Zona Integritas, dibahas berbagai strategi untuk meningkatkan integritas dan transparansi dalam penyediaan informasi publik kepada masyarakat. Salah satu fokus utama rapat adalah penerapan prinsip-prinsip Zona Integritas, yang meliputi peningkatan kualitas pelayanan dan peningkatan akuntabilitas. Selain itu, pembahasan juga mencakup strategi untuk memperkuat peran PPID dalam memfasilitasi akses informasi publik bagi masyarakat. PPID diharapkan akan menjadi garda terdepan dalam memastikan bahwa informasi yang diperlukan oleh publik dapat diakses dengan mudah dan transparan.
Selengkapnya di: