Evaluasi dan Konsolidasi Pengelolaan dan Pelayanan Informasi Publik Lingkup BSIP
YOGYAKARTA – Bertempat di Loman Park Hotel Yogyakarta, Selasa – Rabu (21-22 Mei), BSIP Kepri menghadiri kegiatan “Evaluasi dan Konsolidasi Pengelolaan Pelayanan Informasi Publik Lingkup BSIP”. Acara ini dihadiri oleh pengelola PPID seluruh UK/UPT Lingkup BSIP berjumlah 80 orang.
Acara dibuka oleh Sekretaris BSIP Bapak Dr. Ir. Haris Syahbuddin, DEA. Beliau menjelaskan bahwa kementerian pertanian pada tahun 2023 BSIP mendapat predikat badan publik informatif, meskipun demikian masih ada beberapa satker lingkup BSIP yang belum masuk dalam kategori informatif, hal inilah yang mendasari terlaksananya kegiatan evaluasi dan konsolidasi Pelayanan Informasi Publik ini. Pada tahun 2023 Predikat keterbukaan informasi publik lingkup BSIP mendapatkan predikat Informatif 14 instansi, Menuju informatif 8 instansi, Cukup informatif 24 instansi, Kurang informatif 13 instansi, dan Tidak informatif 5 instansi.
BSIP juga telah merilis Sistem Informasi Adaptif untuk Perencanaan Tanam atau SIAP TANAM. Sistem informasi untuk mendukung program Kementan dalam rangka peningkatan pangan. Sistem Informasi Berbasis website ini memberikan berbagai data untuk membantu petani mempersiapkan tanam beberapa komoditas pangan seperti padi, jagung dan kedelai.SIAP TANAM versi 1.0 merupakan itransformasi dari Sistem INformasi Katam Terpadu ( SI KATAM) yang diperkaya dengan informasi neraca air, produksi, sarana prasarana, potensi sumber daya airdan lainnya. Oleh karena itu, sebagai pengelola informasi publik, perlu memviralkan Sistem Informasi yang telah dibuat ini” Ujar Haris.
Acara yang digelar selama dua hari mengundang narasumber-narasumber kompeten dalam pelayanan informasi publik seperti Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan selaku PPID Utama Kementan, Komisioner Komisi Informasi Pusat (KIP), Tenaga Ahli KIP, Tenaga Ahli Menteri bidang Komunikasi dan Digital, Manajer TribunNews Jogja dan praktisi lainnya.